SIKLUS AKUNTANSI

| Maret 19, 2019 |
SIKLUS AKUNTANSI - Hallo semua method akuntansi, Pada Postingan kali ini yang berjudul SIKLUS AKUNTANSI, telah kami persiapkan dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel, ini dapat anda pahami. dan bermanfaat, selamat membaca.

Judul : SIKLUS AKUNTANSI
link : SIKLUS AKUNTANSI

Baca juga


SIKLUS AKUNTANSI


Teman-teman sudah tahu nggak apa sebenarnya itu siklus Akuntansi ?. hayoo coba jawab, sebelum baca artikel dibawah ini… 
Apakah dengan melihat gambar dibawah teman-teman sudah tahu apa itu siklus akuntansi ? atau sudah ada bayangan mengenai pengertiannya ?


Siklus Akuntansi adalah peristiwa atau kegiatan akuntansi yang berkesinambungan dari awal hingga akhir periode akuntansi. Dalam Bahasa awam, siklus akuntansi adalah pencatatan-pencatatan dari awal hingga pelaporan. Secara garis besar, siklus akuntansi dapat dibagi dalam tiga proses yaitu :
1.    Tahap Pencatatan, bermula dari pencatatan dan pengumpulan dokumen transaksi, jurnal umumbuku besar dan nerca saldo.
2.    Tahap Pengikhtisaran, penulisan ayat jurnal penyesuaian, neraca lajur dan jurnal pembalik

Baca Juga : Saldo Normal Akun Perusahaan Jasa

Jika dijabarkan lewat langkah demi langkah yang lebih panjang dan runtut, maka berikut ini siklus akuntansi yang akan dikerjakan oleh setiap akuntan:
1.  Akuntan mencatat adanya transaksi dan mengumpulkan dokumen-dokumen transaksi tersebut.
2.    Kemudian, akuntan menganalisa dan menulis dokumen transaksi itu ke dalam jurnal umum.
3.    Transaksi itu kemudian dibukukan atau di posting ke dalam buku besar (ledger).
4.    Lewat pembukuan tersebut, akuntan bisa menyusun neraca saldo yang biasa disebut dengan istilah Trial Balance.
5.    Kemudian, dikumpulkan ayat jurnal penyesuian adjusting entries.
6.    Akuntan membuat neraca lajur atau worksheet.
7.    Tahap berikutnya adalah penyusunan laporan keuangan yang terbagi atas beberapa bagian berikut:
·         Laporan Laba Rugi (Income Statetment) atau aturan sekarang disebut Laporan Laba/Rugi Komprehensif
·         Laporan Modal (Capital Statetment) atau aturan sekarang disebut Laporan Perubahan Ekuitas
·         Neraca ( Balance Sheet) atau atauran sekarang disebut Laporan Posisi Keuangan

Baca Juga : Memahami Mengenai Pengantar Akuntansi

8.    Jika sudah selesai, disusunlan Ayat Jurnal Penutupan (Closing Entries)
9.    Dilanjutkan dengan penyusunan buku besar setelah penyesuaian dan penutupan (Post Closing Ledger).
10. Menyusun neraca saldo setelah penutupan (Post Closing Trial Balance).
11. Membuat ayat jurnal pembalik jika diperlukan. Jurnal pembalik dibuat dari jurnal penyesuaian.
Sumber : Sistem Komputer Akuntansi dan dipadukan dengan pemahaman penulis
Back to Top