Judul : Penyelesaian Awal Transaksi Akuntansi Istishna
link : Penyelesaian Awal Transaksi Akuntansi Istishna
Penyelesaian Awal Transaksi Akuntansi Istishna
Penyelesaian Awal Transaksi Akuntansi Istishna - Dalam transaksi istishna nasabah dapat melakukan pembayaran dimuka, dibelakang atau secara cicilan. Apabila nasabah transaksi istishna melakukan pembayaran secara cicilan, dan melakukan penyelesaian awal sebelum tanggal jatuh tempo, maka bank syariah dapat memberikan potongan atas pembayaran pelunasan awal tersebut. Pada paragraf 31 dan 32 PSAK 104 tentang Akuntansi Istishna memberikan aturan tentang hal tersebut sebagai berikut:
31. Jika pembeli melakukan pembayaran sebelum tanggal jatuh tempo dan penjual memberikan potongan, maka potongan tersebut sebagai pengurang pendapatan istishna'.
32. Pengurangan pendapatan istishna' akibat penyelesaian awal piutang istishna' dapat diperlakukan sebagai:
(a) potongan secara langsung dan dikurangkan dari piutang istishna' pada saat pembayaran; atau
(b) penggantian (reimbursed) kepada pembeli sebesar jumlah keuntungan yang dihapuskan tersebut setelah menerima pembayaran piutang istishna' secara keseluruhan.
Contoh :
Dalam administrasi bank syariah, tercatat Piutang Istishna atas nama Tuan Ahmad sebesar Rp. 600.000.000,-- jatuh tempo tanggal 25 Agustus 2008, yang mana piutang tersebut terdiri angsuran pokok barang sebesar Rp.500.000.000,-- dan margin murabahah yang belum direalisasi sebesar Rp.100.000.000,--. Pada tanggal 20 Agustus 2008 Tuan Ahmad melunasi hutangnya kepada bank syariah dan atas pelunasan tersebut telah disepakati pemberian potongan sebesar Rp.75.000.000,-
Atas transaksi tersebut dilakukan jurnal sebagai berikut:
A. Jika pada saat penyelesaian, bank mengurangi piutang istishna dan keuntungan / pendapatan istishna
Dr. Kas Rp. 525.000.000,--
Dr. Keuntungan Istishna Tangguhan Rp. 100.000.000,--
Cr. Pendapatan Istishna Rp. 25.000.000,-
Cr. Piutang Istishna Rp. 600.000.000,-
B. Jika setelah penyelesaian, bank terlebih dahulu menerima pelunasan piutang istishna dari nasabah, kemudian bank membayar muqasah kepada nasabah dengan mengurangi keuntungan istishna
Dr. Kas Rp.60.000.000,--
Dr. Keuntungan Istishna Tangguhan Rp.10.000.000,--
Cr. Pendapatan Istishna Rp.10.000.000,--
Cr. Piutang Istishna Rp.60.000.000,--
Dr. Beban Muqasah Istishna Rp. 7.500.000,--
Cr. Kas / rekening pembeli Rp. 7.500.000—
Sekian mengenai akuntansi Penyelesaian Awal Transaksi Akuntansi Istishna, semoga apa yang ada di dalam materi dapat berguna dan bermanfaat bagi semua yang membutuhkan materi ini. Bila belum menyelesaikan masalah anda bisa cari lagi di materi yang lain.